Seperti video diatas kita menjelaskan tentang kue lumpur. Kue lumpur merupakan salah satu makanan khas dari Sidoarjo yang selalu dijadikan oleh-oleh atau buah tangan, termasuk saat Hari Raya Idul Fitri. Makanan yang khas dengan rasa manis dan gurih ini sudah ada sejak 15 tahun yang lalu, sebelum tragedi lumpur Sidoarjo 2006 silam. Bu Lilik, salah satu pembuat kue lumpur paling legendaris di Sidoarjo mengatakan, awal mula ia menekuni bisnis kuliner ini hampir bersamaan dengan tragedi lumpur Sidoarjo, hanya selisih beberapa bulan sebelum semburan lumpur menenggelamkan 16 desa di tiga kecamatan, yakni Porong, Jabon, dan Tanggulangin. Cara memasak kue lumpur disini juga terbilang unik, adonan kue lumpur yang dimasukan ke dalam cetakan dibakar diatas kompor yang diberi arang, kemudian di bagian penutup cetakan juga ditindihi arang. Oleh karenanya rasa kue lumpur disini beda dengan tempat lain.cara memasaknya dibakar ditengah arang biar tekstur kue nya keset tapi lumer di mulut Selain itu juga agar lebih matang Dalam sehari,Bu Lilik mengaku mampu menghabiskan 25 kg tepung terigu dan telur sebagai bahan baku membuat adonan kue lumpur.Kue lumpur Bu Lilik juga punya dua varian kue, yaitu original dan kelapa muda. Kue yang orginal dijual dengan harga Rp 31.000 per box isi 10 pcs, sedangkan yang kelapa muda dijual dengan harga Rp 36.000 Bu Lilik juga bilang bahwa kue lumpur buatannya bisa bertahan hanya sehari, karena dia tidak menambahkan zat pengawet di dalamnya. Namun jika dimasukan kulkas bisa bertahan hingga tiga hari.Bukan hanya warga lokal, kios yang berada di Jalan Hang Tuah No.45 Sidokumpul, Sidoarjo Kota ini selalu ramai dikunjungi oleh warga dari luar kota. Tim FLS Entreprenuer (Kewirausahaan) SMPN 5 Sidoarjo : 1.Khalila Rizwan Nayyara 2. Siti Aisyah Baitu Nurjannah 3.Stevany Lailatul Madani 4. Andrean Delvin Aditya Putra Dharma 5. Raisya Anugrah Hidayat 6. Jihan Alifa 7. Radela Bhanuwati Hapsari Asal Sekolah: SMP NEGERI 5 SIDOARJO