Tradisi Malam Tirakatan | Inayatul Mufidah, S.Pd | SDN Sepande

Masyarakat Jawa memiliki tradisi dalam merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan RI, yakni tirakatan. Tradisi ini biasanya digelar pada 16 Agustus malam hari, sehingga lebih dikenal sebagai malam tirakatan.

Malam tirakatan merupakan tradisi unik perayaan 17 Agustus turun temurun yang masih dilestarikan hingga saat ini. Pada 16 Agustus malam, masyarakat berkumpul di masing-masing RT atau RW untuk menggelar malam tirakatan 17 Agustus.

Malam tirakatan adalah tradisi masyarakat Jawa dalam menyambut HUT kemerdekaan RI yang dilakukan dengan berkumpul bersama di masing-masing RT, RW, atau desa pada 16 Agustus malam.

Pada malam tirakatan, para warga menggelar doa bersama bagi para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan RI. Biasanya, malam tirakatan juga diisi dengan sambutan dari sesepuh atau tokoh setempat kemudian dilanjutkan dengan makan bersama.
Dalam perkembangannya malam tirakatan 17 Agustus, tidak hanya diisi dengan doa dan tetapi juga diisi dengan berbagai acara kesenian tradisional. Bahkan, sebagian daerah menjadikan malam tirakatan sebagai puncak rangkaian perayaan 17 Agustus, yang diisi dengan membagikan hadiah dari berbagai lomba

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might like

© 2024 Festival Literasi Sidoarjo
WeCreativez WhatsApp Support
Selamat Datang di Festival Literasi Sidoarjo 2023
👋 Ada yang bisa kami bantu?